Doa

Doa

Doa

Orang berbeda pendapat tentang "mana yang lebih baik",berdoa atau berdiam diri dan bersikap ridlo.Di antara mereka ada yang berkata,"Doa itu sendiri adalah ibadat,sebab Nabi telah bersabda,bahwa "Doa adalah otak ibadat

".Adalah lebih baik melaksanakan amal ibadat daripada melewatkannya.Disamping itu,doa adalah Hak Tuhan atas manusia.Kalaupun Dia tidak mengabulkan doa si hamba dan si hamba tidak mendapatkan manfaat dengan doanya,namun sang hamba telah melaksanakan Hak Tuhannya.Sebab doa adalah ungkapan lahiriah kebutuhan penghambaan".
Ada orang lagi yang mengatakan ," Diam dan tidak berbuat apa-apa dalam menjalani ketetapan Tuhan adalah lebih sempurna daripada berdoa.Bersikap ridlo atas apapun yang dipilih oleh Allah Swt untuk kita adalah lebih utama.
Ada lagi yang mengatakan bahwa si hamba harus berdoa dengan lidahnya sementara pada saat yang sama dia juga bersikap ridlo  dan dengan demikian menggabungkan kedua pendapat di atas.
Pendapat yang lebih utama adalah bahwa waktu dan situasi itu berbeda-beda.Dalam situasi tertentu,Doa adalah lebih baik daripada diam,yaitu sebagai adab seorang hamba.Dalam situasi lain,diam adalah lebih utama daripada berdoa,yakni sebagai etika seorang hamba.